ada suatu tika dahulu
dari jauh mereka menanti hadirnya ia ke sisi
biarpun baru berjumpa, namun rindu padanya tidak dapat berpisah jauh dari diri
seringkali berharap padaNya, agar diberi kesempatan waktu untuk kembali bertemunya
mengenang kembali kesungguhan mereka menanti kepulangannya
membawa seribu persoalan di kalbu sanubari
adakah kita juga seperti mereka, menunggu akan kedatangan ia
ataupun kehadirannya dulu hanya sekadar manjadi hanya tinggalan sejarah diri
suatu penantian yang ditunggu tidak lain dari penantian kehadiran bulan barakah, bulah rahmah Ilahi, yakni bulan ramadhan
dalam menggunakan sepenuhnya akan kerahmatan bulan ini,
di mana pintu-pintu taubat terbuka bagi segenap insan di dunia,
gerbang-gerbang syurga menanti akan kehadiran nama insan-insan baru yang akan mendiami tamannya
ruang masuk ke neraka jahanam ditutup rapat dan para gerak durjana dirantai
kehadiran lailatul qadar menjadi satu hadiah tersembunyi yang perlu berusaha untuk mencapainya..
apakah sudah kita bersedia menghadapinya?
apakah pula resolusi2 ramadhan kita pada kali ini?
adakah telah kita ambil iktibar pada resolusi ramadhan yang lepas?
terlalu banyak persoalan yang perlu diketengahkan dalam diri, adakah diriku telah bersedia kehadiran ramadhan kali ini?
harapnya kehadiran ramadhan kali ini, menjadi penantian buat diri semua mu'min-mu'min sejati di sini, insyaallah..
"Dan jika kamu sekalian menghendaki (keredhaan) Allah dan Rasulnya-Nya serta (kesenangan) di negeri akhirat, maka sesungguhnya Allah menyediakan bagi siapa yang berbuat baik diantaramu pahala yang besar (33:29)".
Ya Allah.. tetapkan hati-hati kami teguh di jalan yang benar.. jalan yang Engkau redhai.. Tabahkanlah hati-hati ini tatkala diuji dengan mehnah tanpa hati.. Agar hati-hati ini tidak tersingkir dalam penapisan yang dilaksanakan.. kan tiba di pengakhiran yang menjadi impian hati.. bertemuMu bersama di taman syurga Firdausi
Thursday, 21 August 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Sabda Rasulullah s.a.w.:
Iman mempunyai 60 lebih cabang. Malu adalah salah satu cabang iman. (Riwayat al-Bukhari).
Iman mempunyai 60 lebih cabang. Malu adalah salah satu cabang iman. (Riwayat al-Bukhari).
No comments:
Post a Comment